Memasuki tahun ajaran baru dengan segala rutinitas di sekolah tentu menjadi bagian tersendiri bagi anak-anak. Hanya saja kegiatan pembelajaran di sekolah tak hanya mencakup aktivitas di dalam lingkungan kelas, namun terdapat juga studi lapangan yang sangat bermanfaat. Salah satu studi lapangan dari sekolah adalah field trip yang pada akhirnya anak-anak akan diberi tugas untuk membuat sebuah laporan perjalanan. Field Trip adalah perjalanan yang dilakukan oleh pelajar untuk mendapatkan pengalaman baru secara langsung dan termasuk dalam kurikulum dari sekolah.
Jika dilihat dari pengertian field trip tersebut, maka field trip adalah hal penting bagi perkembangan anak. Banyak kegiatan field trip yang bisa bangun kreativitas anak seperti pelatihan membatik, pelatihan membuat keramik (gerabah), dan pelatihan angklung. Pelatihan ini mendorong anak untuk menjadi pribadi yang aktif dan kreatif. Mengapa harus field trip? Karena dari field tersebut anak mendapatkan pengalaman baru, mengetahui dan memecahkan masalah secara langsung. Sebenarnya manfaat, tujuan dan keunggulan field trip itu apa saja sih? Berikut adalah beberapa manfaat field trip dalam pembentukan karakter anak :
1. Anak menjadi lebih aktif
Anak-anak memang memiliki kepribadian yang cenderung lebih aktif baik bergerak maupun berbicara. Dengan pembelajaran baru tentunya anak-anak akan menjadi semakin aktif karena rasa keingintahuan yang lebih besar. Melalui field trip dengan kegiatan pelatihan anak-anak dituntut untuk aktif dalam menyelesaikan tugasnya meskipun baru pertama kali melakukannya.
2. Kreatif
Setiap anak memiliki kreativitas diri masing-masing tinggal bagaimana mereka mau atau tidak mengasah skill yang dimilikinya. Kita bisa melihat ekspresi anak saat diberi kertas dan cat, wajah berubah menjadi ceria dan langsung mencoret-coret kertas. Terlebih jika diberi kesempatan untuk berkreasi tanpa batas sesuai imajinasi mereka. Anak juga akan belajar lebih mandiri dan belajar berkarya yang berguna untuk kehidupan masa mendatang.
3. Menjadi pribadi yang sabar
Mengikuti berbagai kegiatan field trip dengan pelatihan merupakan terapi agar anak-anak bisa bersikap sabar. Misalnya saat mengikuti pelatihan seperti membatik, keramik, angklung butuh ketelitian, kesabaran, dan kepiawaian tangan. Mengikuti pelatihan yang membutuhkan ekstra kesabaran tidak boleh mengedepankan ego sehingga harus hati-hati dan diperlukan kefokusan. Hal ini tentu sangat bermanfaat untuk meningkatkan karakter anak agar lebih sabar dalam menghadapi segala hal yang ada dalam hidup.
4. Memiliki wawasan baru
Belajar di luar ruangan adalah kesempatan baik bagi anak untuk mengeskplor hal-hal yang ada di sekelilingnya terlebih pada hal baru yang ditemui anak. Anak akan bertemu dengan banyak orang selama perjalanan, tradisi dan kebudayaan, adat istiadat dan jenis kuliner yang ada. Dengan memberinya hal baru, maka anak akan belajar untuk memahami perbedaan yang ada. Dengan memberinya sedikit pengertian maka anak akan memahami dan melakukan hal yang tepat dan sesuai.