Rasa ingin tahu terhadap hal baru bukan hanya milik anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan. Orang dewasa dan orang tua pun seringkali masih merasa penasaran dengan sesuatu yang baru apalagi jika menyangkut pengetahuan dan kreativitas. Salah satu bidang pengetahuan dan kreativitas yang menarik untuk dipelajari tanpa mengenal batasan usia adalah seni dan budaya. Jangankan belajar membuat sebuah karya seni dan budaya, melihat atau menyaksikannya saja sudah menjadi hiburan tersendiri. Siapapun yang menyukai karya seni dan budaya pasti merasa kagum akan keindahannya.
Ketika melihat sebuah karya seni, seringkali kita berpikir bagaimana cara untuk membuatnya. Apalagi jika hasil karya itu memiliki nilai ekonomi tinggi. Meski demikian selalu ada cara untuk mempelajari apa saja, termasuk karya seni yang memiliki nilai tinggi sekalipun.
Pengetahuan dan kreativitas bidang seni dan budaya selalu menarik untuk dipelajari baik yang menghasilkan benda seni, maupun karya yang dipentaskan. Melalui pelatihan seni dan budaya, akan banyak pengetahuan serta pengalaman berharga dan berkesan yang bisa diperoleh. Belajar mengenai seni dan budaya selain mudah juga dapat menghasilkan karya indah. Bermacam pelatihan seni budaya yang dapat diikuti tanpa batasan usia antara lain :
Pelatihan keramik / kreasi tanah liat
Membuat benda-benda dari tanah liat dengan menggunakan teknik pijit tangan dan putar, atau menambahkan warna pada benda keramik yang sudah jadi, akan menambah pengetahuan dan kreativitas tersendiri. Karena tingkat kesulitan yang berbeda-beda kegiatan ini menjadi tantangan bagi setiap peserta. Para instruktur pun selalu siap memandu, mengarahkan, serta membantu para peserta yang mengalami kesulitan selama kegiatan. Proses belajar dalam pelatihan keramik atau berkreasi dengan tanah liat menjadi daya tarik tersendiri sebab bagi kebanyakan orang kegiatan tersebut merupakan hal baru.
Pelatihan membatik / melukis diatas kaos
Kegiatan yang menggunakan bahan dasar kain dan warna ini juga sangat digemari oleh peserta dari berbagai usia. Setiap peserta dapat mengetahui secara langsung bagaimana teknik membuat kain batik dengan menggunakan canting dan cairan malam. Dengan motif sederhana yang dapat digambarkan diatas kain, penerapan malam dapat dilakukan dengan mudah. Meski demikian tetap dibutuhkan konsentrasi dalam pengerjaannya. Selain membatik, melukis diatas kaos juga sering menjadi pilihan karena merupakan kegiatan yang mudah, seru dan menyenangkan. Dengan menggunakan kuas, peserta dapat memberikan cat berwarna-warni pada gambar yang sudah diterapkan di atas kaos. Hasil membatik atau melukis diatas kaos selanjutnya akan dikeringkan dengan mengangin-anginkan di tempat terbuka.
Pelatihan membuat miniatur wayang kulit
Kesenian wayang kulit yang berkembang di pulau Jawa sejak dulu menjadi pertunjukan yang sangat digemari. Dibawakan oleh seorang dalang yang juga sekaligus berperan sebagai narator diatas panggung dengan diiringi gamelan jawa, menjadi ciri khas pertunjukan ini. Jika melihat bentuk wayang yang sangat rumit, sulit untuk membayangkan bagaimana cara membuatnya apalagi mempraktekkan pembuatannya sendiri. Namun dalam pelatihan membuat miniatur wayang kulit, akan diperoleh gambaran mengenai teknik pembuatannya meski dengan menggunakan bahan dasar yang berbeda. Bahan yang dipakai dalam pembuatan miniatur wayang adalah kertas yang sudah digambarkan berbagai bentuk tokoh wayang.
Dalam proses pembuatannya, peserta menggunting gambar tersebut, serta memberikan warna sesuai kreasi masing-masing. Selanjutnya miniatur wayang dari kertas yang sudah jadi, ditempelkan bilah bambu pada bagian tengah gambar dan bagian tangan agar bisa digerak-gerakkan. Kemudahan proses belajar membuat miniatur wayang ini cukup menjawab rasa penasaran peserta tentang salah satu kekayaan seni tradisional bangsa tersebut.
Melalui berbagai pelatihan seni budaya, diperoleh banyak pengetahuan dan kreativitas yang berkaitan dengan kesenian dan kebudayaan Indonesia. Peserta juga bisa belajar banyak hal baru dari karya-karya seni yang biasanya hanya bisa dilihat dan dikagumi saja. Dalam pelatihan seni dan budaya yang seru dan menyenangkan, siapapun bisa mempelajari hal baru sekaligus ikut melestarikan budaya bangsa.