Arung jeram dan rafting donut merupakan salah satu olahraga air digemari banyak orang terutama bagi orang yang menyukai tantangan. Bagi anda penggemar arung jeram, sungai berarus deras merupakan tantangan yang harus ditaklukkan. Sebagai masyarakat Indonesia harus bangga akan kekayaan alam yang melimpah ruah. Indonesia memiliki banyak sungai yang sangat berpotensi untuk olahraga air arung jeram dan rafting donut. Arung jeram dan rafting donut bisa dikatakan kegiatan susur sungai menggunakan perahu karet atau ban karet.
Dengan arung jeram anda bisa menyusuri sungai dengan derasnya air sungai, bebatuan kali yang besar dan berwarna-warni bisa anda temui saat melakukan olahraga satu ini. Olahraga satu ini bukan hanya untuk memacu adrenalin anda akan tetapi juga sebagai obat untuk penghilang stres dengan padatnya rutinitas sehari-hari. Berikut ini, beberapa sungai terbaik yang bisa anda coba untuk berarung jeram dan rafting donut.
1. Sungai Ciliwung, Bogor
Salah satu lokasi arung jeram yang dialiri sungai ciliwung adalah Citra Alam Riverside yang terletak di kawasan Cisarua, Bogor. Pada kondisi tertentu aliran sungai di lokasi tersebut sangat mendukung untuk permainan rafting yang dilakukan perorangan atau rafting donat atau arung jeram beregu. Banyaknya bebatuan pada aliran sungai tersebut, memberikan tantangan tersendiri bagi setiap peserta
2. Sungai Alas, Nanggroe Aceh Darussalam
Saat melakukan arung jeram dibutuhkan stamina, nyali, dan energi yang kuat untuk mengarungi sungai Alas ini. Sungai Alas cukup terkenal bagi kalangan penggemar olahraga arung jeram. Selain itu, pemandangan di sekitar sungai masih sangat alami. Jadi selain bisa berolahraga anda bisa melihat berbagai macam binatang seperti monyet dan binatang lainnya.
3. Sungai Citarik, Jawa Barat
Rute pengarungan di sungai Citarik sudah memenuhi standar Federasi Arung Jeram Internasional atau International Rafting Federation (IRF). Dalam berarung jeram peserta akan dipandu oleh guide-guide yang berpengalaman. Menggunakan fasilitas peralatan yang berstandar international, peserta akan didampingi oleh rescue team yang akan selalu siap siaga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama permainan wahana berlangsung. Bahkan setiap peserta juga akan mendapatkan fasilitas asuransi.
4. Sungai Elo, Jawa Tengah
Bagi pemula, rafting di Sungai Elo termasuk paling aman karena berada pada tingkat II - III. Wisatawan yang tak bisa berenang pun bisa mengikuti kegiatan ini dengan keseruan yang sama, karena tersedia pelampung yang wajib dipakai penumpang sebelum, dan selama kegiatan berlangsung. Rafting di Sungai Elo ditempuh dengan jarak 12,5 kilometer dengan waktu perjalanan 2,5 jam pengarungan.
5. Sungai Ayung, Bali
Sungai Ayung adalah sungai terpanjang di Bali. Sungai ini mengalir sepanjang 68,5 km, melewati Kabupaten Bangli, Badung, Gianyar dan kota Denpasar, serta bermuara di Selat Badung di Sanur. Menelusuri sungai Ayung dengan baik hanya dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas rafting karena kondisi sungai yang curam dan dalam sehingga sulit dijamah manusia. Secara visual kondisi panorama sekitar sungai Ayung masih alami, sehingga menjadi daya tarik wisatawan.